fbpx

Tidak Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa – Inilah 5 Tanda-Tandanya!

[pgp_title]

Banyak orang mengatakan bahwa Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa. Mereka menguraikan 4 alasan mengapa setiap orang wajib punya asuransi.

Akan tetapi menurut kami tidak mesti demikian. Artikel ini menunjukkan 5 ciri bahwa tidak Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa.

1. Tidak Memiliki Tanggungan Kredit

Tanda yang ke-satu orang yang tidak membutuhkan asuransi ialah bahwa orang itu tidak ada utang yang belum dilunasi.

Pada era ekonomi modern sekarang ini, hutang telah jadi bagian kehidupan modern. Utang adalah “alat bantu” untuk memenuhi kebutuhan pribadi maupun keluarga. Baik kebutuhan primer berupa pakaian, makanan, papan, sampai kebutuhan sekunder dan kebutuhan tersier.

Cicilan sudah merasuki kehidupan kita hingga terasa wajar. Cicilan membuat kita tidak lagi dapat membedakan yang mana kebutuhan dan yang mana keinginan. Nyaris semua hal kita beli selama masih bisa membayarnya dengan cicilan.

Lalu, apakah Anda dan saya termasuk dalam kategori orang yang tidak punya utang?

2. Tidak Punya Keluarga Yang Menggantungkan Hidup Padanya

Ciri yang berikut dari orang yang tidak perlu asuransi ialah orang itu tidak punya keluarga yang menggantungkan hidup padanya. Atau tidak ada seorang pun yang mengandalkan pemenuhan hidupnya pada keberadaan kita.

Yang termasuk dalam kriteriakelompok} ini contohnya ialah para bujangan yang masih hidup sendiri. Mungkin juga mereka terpaksa hidup sendiri karena sudah tidak punya lagi orang tua (yatim-piatu) maupun saudara kandung.

Apakah kita masuk dalam kategori ini?

Atau sebaliknya ada orang lain yang kebutuhan hidupnya menjadi tanggungan kita?

Adakah anak yatim-piatu atau fakir miskin yang secara sering kita berikan bantuan sekedar untuk meringankan pemenuhan kebutuhan hidup mereka?

Jika ada satu saja yang kita jawab “iya“, maka Anda dan saya adalah orang yang masuk dalam kelompok orang yang butuh asuransi.

3. Tidak Menyayangi Keluarganya

Tanda yang ke-tiga seseorang yang tidak perlu memiliki asuransi jiwa ialah orang tersebut tidak mencintai keluarganya.

Orang yang sayang keluarga menginginkan seluruh kebutuhan hidup mereka selalu terpenuhi. Minimal kebutuhan pokoknya. Itulah tanda cinta kita pada keluarga rasa cinta pada keluarga.

Namun bagaimana jika kita tiba-tiba mesti menghadap sang Khalik terlalu dini? Apakah tanda sayang kita pada keluarga juga harus terputus

Bagaimana dengan kebutuhan hidup mereka? Apakah juga ikut terhenti?

Tentu tidak!

Kehidupan mereka terus berjalan. Dan kita bisa terus membuktikan cinta pada keluarga meskipun kita harus meninggalkan dunia ini lebih cepat, dengan cara membeli polis asuransi.

Dengan membeli asuransi jiwa, pada saat kita harus meninggalkan dunia ini terlalu cepat, keluarga yang kita tinggalkan akan mendapatkan warisan yang dapat kita siapkan saat membeli asuransi jiwa. Sehingga mereka bisa memenuhi kebutuhan untuk melanjutkan kehidupan dan cita-cita mereka.

Bagaimana dengan Anda? Apakah kita termasuk orang yang tidak cinta keluarga?

Tidak Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa - Inilah 5 Tanda-Tandanya!
Klik gambar untuk info lebih lanjut!

4. Tidak Bisa Sakit Atau Terkena Musibah

Tanda yang berikutnya dari dari seseorang yang tidak perlu asuransi jiwa ialah orang itu tidak bisa sakit atau terkena musibah.

Kita memang wajib menjaga kebugaran agar terhindar dari penyakit. Kita pun wajib dan perlu untuk selalu waspada menjaga keselamatan diri di jalan atau pun di tempat kerja agar terhindar dari kecelakaan.

Di samping itu kita juga wajib ikut menjaga kelestarian lingkungan . Ini kita lakukan demi menjaga agar musibah alam tidak datang menghampiri.

Namun apakah upaya tersebut dapat 100% memastikan kita akan terhindar dari tertimpa sakit, kecelakaan, atau pun musibah? Tentu tidak!

Seperti yang sedang kita jalani di tahun ini, dunia terkena musibah pandemi Covid-19. Virus Covid-19 tanpa pandang bulu menjangkiti orang yang tidak mawas diri, juga terhadap yang selalu menjaga diri. Jutaan orang di seluruh dunia telah menjadi korban hanya dalam hitungan bulan.

Bagaimana dengan Anda dan saya; Apakah kita juga dapat tertular?

Apakah kita bisa terserang penyakit atau tertimpa musibah?

Kita tentu menyadari jawabnya.

5. Tidak Bisa Meninggal Dunia (Immortal)

Ciri yang terakhir dari seseorang yang tidak membutuhkan asuransi jiwa adalah orang itu tidak bisa mati (Immortal).

Tidak ada seorangpun yang tidak akan mati. Itulah sebabnya sebagai manusia, kita mendalami berbagai bentuk ritual keagamaan. Ini sebagai ekspresi keyakinan kita bahwa suatu saat nanti kehidupan kita di dunia ini akan berakhir. Masalahnya, tidak seorangpun yang tahu kapan waktunya!

Lalu pertanyaannya, apakah kita {harus memiliki asuransi jiwa jika kita akan mati? Kita tentu mengetahui jawabnya.

Apakah Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa?

Lalu, apakah Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa?

Jawab-nya kembali pada 5 tanda seseorang yang memerlukan asuransi jiwa yang telah kita uraikan sebelumnya.

Jika kita punya kelima ciri-ciri tersebut di atas, tentulah kita termasuk orang yang tidak perlu asuransi.

Namun jika ada satu saja dari kelima ciri tersebut yang tidak kita miliki, maka kita termasuk orang yang perlu asuransi jiwa!.

Semoga artikel ini berguna bagi kita . Sehingga kita bisa membagikannya kepada kerabat atau pun teman; karena berbagi itu indah!

Tuliskan komentar Anda di sini

Video Pilihan Untuk Anda

Pendapat Client Tentang Kami

Artikel Populer

Sign up for our Newsletter

Click edit button to change this text. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit

Open chat
1
Hai! Ada yg dpt kami bantu?
powered by ADA-SOLUTION
Hai!..dg Yati di sini..
Adakah yg bisa kami bantu sehubungan Tidak Semua Orang Perlu Punya Asuransi Jiwa – Inilah 5 Tanda-Tandanya!?