fbpx

Memasuki Masa Pensiun Yang Mudah Disiapkan Di 2020

[pgp_title]

Sebagaimana Sudah Banyak diketahui bersama, income seseorang berdasarkan sumbernya dapat digolongkan menjadi 2 , yaitu:

  1. Aktif income, dan
  2. Pasif income.

Aktif Income adalah income yang diperoleh dari “menukar” tenaga, waktu, pengetahuan, ketrampilan, atau keahlian dengan uang sebagai upah atau gaji atau fee.

Sebaliknya, pasif income diperoleh dari memanfaatkan aset berupa tanah, bangunan, uang, emas, atau peralatan (mesin) untuk menghasilkan uang. Contoh pasif income diantaranya; memanfaatkan tanah atau bangunan yang dimiliki untuk disewakan, memanfaatkan tabungan untuk berinvestasi di pasar modal, memanfaatkan tabungan untuk membeli usaha waralaba, maupun membuka bisnis sendiri.

Memasuki Masa Pensiun Yang Mudah Disiapkan Di 2020

Saat berusia produktif (20 – 55 tahun), aktif income memang dapat diandalkan sebagai sumber utama pendapatan|pendapatan (income)} pribadi dan keluarga. Namun dalam masa pensiun, pasif income adalah yang paling cocok dan layak. Untuk itu cara yang paling tepat dalam rangka persiapan pensiun bahagia yaitu mulai membuat pasif income secepatnya.

Tulisan ini membagikan 7 sumber income Memasuki Masa Pensiun Yang Mudah Disiapkan Di 2020 sejak saat ini untuk pensiun yang tidak tergantung sokongan kerabat. Semoga berguna sebagai referensi dan memotivasi kita menyiapkan pensiun.

Nabung Bangunan Atau Tanah

dimengerti, properti merupakan aset yang memiliki kecenderungan harga yang terus meningkat seiring waktu. Sehingga, menabung tanah atau bangunan sejak dini akan menghasilkan keuntungan meningkatnya nilai “tabungan” ketika dijual saat pensiun.

Disamping dapat “dicairkan” saat memasuki usia pensiun, tabungan tanah atau bangunan juga dapat digunakan untuk menghasilkan income rutin dengan menyewakannya. Uang sewa yang diperoleh dapat menjadi salah satu sumber pendapatan untuk memenuhi kebutuhan hidup selama pensiun.

Menabung Barang Antik Dan Langka

Hobi pada barang antik atau langka dapat juga dimanfaatkan sebagai salah satu cara menyiapkan sumber income periode pensiun. Barang-barang langka semakin naik nilainya setelah disimpan dalam jangka waktu yang lama. Barang langka yang banyak diminati dapat dijual saat pensiun sebagai salah satu sumber pendapatan memenuhi kebutuhan hidup masa pensiun.

Nabung Emas

Emas adalah jenis logam mulia yang harganya cenderung naik setiap tahun, bahkan setiap hari. Sehingga sebagaimana tanah, bangunan, dan barang antik, emas juga cocok untuk dijadikan sumber pasif income saat pensiun. Emas dapat ”dicairkan ketika pensiun sebagai sumber pendapatan untuk memenuhi kebutuhan masa pensiun.

Menabung Saham

Saham ialah produk pasar modal yang juga memiliki kecenderungan harga yang naik dalam jangka panjang. Ada pula produk pasar modal lainnya yang juga bisa dibeli untuk “ditabung” seperti saham; yaitu reksadana dan obligasi. Memiliki saham suatu perusahaan berarti ikut menjadi pemilik perusahaan tersebut. Maka, berhak atas bagian keuntungan perusahaan yang biasanya dibagikan setahun sekali. Baik potensi kenaikan harga saham maupun potensi bagian keuntungannya, menjadikan saham sebagai sumber pasif income yang dapat mulai direalisasikan dalam rangka pensiun yang bahagia .

Merintis Usaha Sendiri

Apabila membeli saham perusahaan berarti ikut memiliki dan pasif menunggu peningkatan harga saham maupun pembagian keuntungannya, dengan merintis bisnis sendiri justru berarti aktif berperan mengupayakan kenaikan nilai saham dan keuntungan. Dengan memulai bisnis sendiri sedini mungkin, dalam waktu 10 – 15 tahun dapat dirasakan hasilnya sebagai sumber pasif income yang sangat menjanjikan.

Dalam era digital dan internet seperti sekarang ini, usaha dapat dikelompokkan dalam 2 kategori besar; yaitu:

Model Bisnis Konvensional

Kategori Bisnis Konvensional ialah bisnis yang di-operasional-kan dengan tidak memaksimalkan teknologi digital dan internet . Usaha semacam ini adalah model usaha yang banyak ditekuni oleh generasi 90-an dan generasi sebelumnya. Bisnis model ini memberi peluang sukses yang besar karena masih banyak masyarakat Indonesia yang belum memanfaatkan internet.

Contoh bisnis konvensional antara lain; pabrik sepatu, peternakan ayam, perkebunan, perikanan, toko sembako, dan Mitra Penyalur LPG Non-Subsidi

 

Usaha Digital

Pada prinsipnya tipe usaha digital tidak berbeda dengan kategori usaha konvensional. Keduanya bertujuan untuk menghasilkan keuntungan dan meningkatkan nilai bisnisnya. Yang membedakan tipe usaha digital dengan tipe bisnis konvensional pada dasarnya ialah dalam cara menjalankannya.

Operasional kategori usaha digital Semakin dini persiapan yang dilakukan, semakin besar peluang impian pensiun yang bahagia dan sejahtera dapat diraih.

Semoga bermanfaat!

Tuliskan komentar Anda di sini

Video Pilihan Untuk Anda

Pendapat Client Tentang Kami

Artikel Populer

Sign up for our Newsletter

Click edit button to change this text. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit

Open chat
1
Hai! Ada yg dpt kami bantu?
powered by ADA-SOLUTION
Hai!..dg Yati di sini..
Adakah yg bisa kami bantu sehubungan Memasuki Masa Pensiun Yang Mudah Disiapkan Di 2020?